The Alien - Link Select

Jumaat, 6 Julai 2012

NERAKA???



Neraka adalah tempat penyiksaan bagi mahluk Allah yang membangkang. Mereka adalah orang-orang yang membangkang terhadap syariat Allah dan mengingkari Rasulullah saw.Kata neraka sering disebutkan dalam kitab suci Al-Qur'an dan jumlahnya sangat banyak sekali. Dalam bahasa Arab disebut naarالنار (ar)* (an-nār).

Siapapun orang yang dimasukkan ke dalam neraka, dia tidak akan keluar darinya. Pintu neraka berdiri kokoh dan tertutup rapat. Itulah penjara bagi orang-orang yang menganggap remeh berita tentang pengadilan akhirat.

Ada juga orang-orang yang terakhir kali masuk surga, setelah mereka di siksa sesuai dengan dosa-dosanya yang telah mereka perbuat.

Didalam Al-Qur'an disebutkan bahan bakar neraka adalah dari manusia dan batu (ada yang mengartikan berhala). Pintu gerbang Neraka di pimpin oleh Malaikat Malik, yang memiliki 19 malaikat penyiksa di dalam Neraka, salah satunya yang disebut namanya dalam Al-Qur'an adalah Zabaniah.

Walaupun neraka sering digambarkan sebagai tempat penyiksaan yang teramat panas, tetapi ada hawa neraka menjadi teramat sangat dingin. Disebutkan di dalam Al-Qur'an:



“Inilah (azab neraka), biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air yang sangat panas dan air yang sangat dingin. (Sad [38]:57)”


Siksaan di dalam neraka yang paling ringan diberikan sandal api yang bisa membuat otak mereka mendidih. “Sesungguhnya penghuni neraka yang paling ringan siksaannya ialah orang yang diberi sepasang sandal yang talinya terbuat dari api neraka, lalu mendidihlah otaknya karena panasnya yang laksana air panas mendidih di dalam periuk. Dia mengira tiada seorangpun yang menerima siksaan lebih dahsyat dari itu, padahal dialah orang yang mendapat siksaan paling ringan.” (HR. Bukhari-Muslim)

Nama-nama pintu neraka

Neraka tempat penyiksaan itu kemudian banyak disebut orang dengan nama Jahannam. Jahannam itu memiliki 7 pintu, setiap pintu (tingkat), telah ditetapkan untuk golongan tertentu dari para makhluk-Nya. Pintu (tingkat) neraka yang disebutkan di dalam Al Qur'an adalah:

Hawiyah
Neraka yang diperuntukkan atas orang-orang yang ringan timbangan amalnya, yaitu mereka yang selama hidup didunia mengerjakan kebaikan bercampur dengan keburukan. Orang muslim laki dan perempuan yang tidak tanduknya tidak sesuai dengan ajaran agama Islam, seperti para wanita muslim yang tidak menggunakan jilbab, bagi para lelaki muslim yang sering memakai sutra dan emas, mencari rejeki dengan cara tidak halal, memakan riba dan sebagainya, Hawiyah adalah sebagai tempat tinggalnya. Surah Al-Qari'ah.

Jahiim
Neraka sebagai tempat penyiksaan orang-orang musyrik atau orang yang menyekutukan Allah. Mereka akan disiksa oleh para sesembahan mereka. Dalam ajaran Islam syirik adalah sebagai salah satu dosa paling besar menurut Allah, karena syirik berarti menganggap bahwa ada makhluk yang lebih hebat dan berkuasa sehebat Allah dan bisa pula menganggap bahwa ada Tuhan selain Allah. Surah Asy-Syu'ara' dan Surah As-Saffat.

Saqar
Neraka untuk orang munafik, yaitu orang yang mendustakan perintah Allah dan rasul. Mereka mengetahui bahwa Allah sudah menentukan hukum Islam melalui lisan Muhammad, tetapi mereka meremehkan syariat Islam. Surah Al-Muddassir.
Lazhaa
Neraka yang disediakan untuk orang yang suka mengumpulkan harta, serakah dan menghina orang miskin. Bagi mereka yang tidak mau bersedekah, membayar zakat, atau bahkan memasang muka masam apabila ada orang miskin datang meminta bantuan. Surah Al-Ma’arij.

Huthamah
Neraka yang disediakan untuk orang yang gemar mengumpulkan harta berupa emas, perak atau platina, mereka yang serakah tidak mau mengeluarkan zakat harta dan menghina orang miskin. Di neraka ini harta yang mereka kumpulkan akan dibawa dan dibakar untuk diminumkan sebagai siksaan kepada manusia pengumpul harta. Surah Al-Humazah.

Sa'iir
Neraka yang diisi oleh orang-orang kafir dan orang yang memakan harta anak yatim. Surah Al-Ahzab, Surah An-Nisa', Surah Al-Fath dan Surah Luqman.

Wail
Neraka yang disediakan untuk para pengusaha atau pedagang yang licik, dengan cara mengurangi berat timbangan, mencalokan barang dagangan untuk mendapatkan keuntungan yang berlipat-lipat. Barang dagangan mereka akan dibakar dan dimasukkan kedalam perut mereka sebagai azab dosa-dosa mereka. Surah Al-Tatfif dan Surah At-Tur.

Neraka dipegang (ditahan) oleh tujuh puluh ribu tali, dan setiap talinya di pegang oleh tujuh puluh ribu malaikat.

Penghuni neraka terbanyak

Disebutkan di dalam salah satu hadist, bahwa penghuni neraka yang terbanyak adalah dari kalangan perempuan.



“...orang-orang ahli neraka telah diperintahkan masuk neraka maka ketika saya berdiri di dekat pintu neraka tiba-tiba kudapatkan kebanyakan yang masuk ke dalamnya adalah orang-orang perempuan.”


Jenis hukuman dan siksaan di neraka

Di akhirat para penghuni neraka akan menjalani hukuman berupa siksa yang sangat pedih. Siksaan yang mereka derita dalam neraka itu bermacam-macam sekali, sebagaimana yang difirmankan Allah seperti berikut:
"Dalam neraka Jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka." (At-Taubah [9]:35)

"Ketika belenggu dan rantai dipasang di leher mereka, supaya mereka diseret, kedalam air yang sangat panas, kemudian mereka dibakar dalam api."(Al-Mu’min [40]:71-72)

"Peganglah dia kemudian seretlah dia ketengah-tengah neraka. Kemudian tuangkanlah di atas kepalanya seksaan (dari) air yang amat panas. Rasakanlah, sesungguhnya kamu orang yang perkasa lagi mulia." (Ad-Dukhan [44]:47-49)

"Peganglah dia lalu belenggulah tangannya kelehernya. Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala. Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh puluh hasta." (Al-Haqqah [69]:30-32)

"Maka orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian dari api neraka, disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala-kepala mereka. Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada di dalam perut mereka dan juga kulit-kulit mereka. Dan cambuk-cambuk dari besi. Setiap kali mereka hendak keluar dari neraka lantaran kesengsaraan mereka, maka mereka dikembalikan kedalamnya, (serta dikatakan kepada mereka): "Rasailah azab yang membakar ini." (Al-Hajj [22]:19-22)

SYURGA ???

Syurga
Menurut agama Islam, syurga atau jannah adalah tempat anugerah pada manusia yang telah berbuat baik dan mengikut perintah Allah dan mereka diletak di kebun luas di mana mereka semua hidup dalam kesenangan dan kemewahan untuk selamanya...

  Abul-Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Hurairah r.a. berkata: "Ya Rasullullah, dari apakah dibuat syurga itu?" Jawab Nabi Muhammad s.a.w.: "Dari air." Kami bertanya: "Beritakan tentang bangunan syurga." Jawab Nabi Muhammad s.a.w.: "Satu bata dari emas dan satu bata dari perak, dan lantainya kasturi yang semerbak harum, tanahnya dari za'faran, kerikilnya mutiara dan yakut, siapa yang masuk dalamnya senang tidak susah, kekal tidak mati, tidak lapuk pakaiannya, tidak berubah mukanya."
                        Kemudian Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Tiga macam doa yang tidak akan tertolak: Imam (pemimpin, hakim) yang adil, dan orang puasa ketika berbuka dan orang yang teraniaya, maka doanya terangkat diatas awan, dilihat oleh Tuhan lalu berfirman: "Demi kemuliaan dan kesabaranKu, Aku akan bela padamu walau hanya menanti masanya."
                        Abul-Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Hurairah r.a. berkata: Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: " Sesungguhnya didalam syurga ada pohon besar sehingga seorang yang berkenderaan dapat berjalan dibawah naungannya selama seratus tahun tidak putus naungannya, bacalah: Wa dhillin mamdud (Yang bermaksud) Dan naungan yang memanjang terus. Dan didalam syurga kesenangannya yang tidak pernah dilihat mata atau didengar oleh telinga, bahkan tidak pernah terlintas dalam hati (perasaan) manusia. Bacalah kamu: Fala ta'lamu nafsun maa ukh fia lahum min qurrati a'yunin jazza'an bima kanu ya'malun (Yang bermaksud) Maka tidak seorang pun yang mengetahui apa yang tersembunyi bagi mereka dari kesenangan yang memuaskan hari sebagai pembalasan apa yang telah mereka lakukan. Dan temapt pecut didalam syurga lebih baik dari dunia siisinya. Bacalah ayat: Faman zuhziha aninnari wa udkhillal jannata faqad faza (Yang bermaksud) Maka siapa dijauhkan dari api dan dimasukkan dalam syurga bererti telah untung."
                        Ibn Abbas r.a. berkata: "Sesungguhnya didalam syurga ada bidadari yang dijadikan dari empat macam iaitu misik, ambar, kafur dan za'faran, sedang tanahnya dicampur dengan air hidup (hayawan), dan setelah dijadikan maka semua bidadari asyik kepadanya, andaikan ia berludah dalam laut tentu menjdai tawar airnya, tercantum dilehernya: Siapa yang ingin mendapat isteri seperti aku, maka hendaklah taat kepada Tuhanku."
                        Mujahid berkata: "Bumi syurga dari perak, dan tanahnya dari misik, dan urat-urat pohonnya dari perak, sedang dahannya dari mutiara dan zabarjad, sedang daun dan buahnya dibawah itu, maka siapa yang makan sambil berdiri tidak sukar, dengan duduk juga tidak sukar, dan sambil berbaring juga tidak sukar, kemudian membaca ayat: Wa dzulillat quthufuha tadzlila. (Yang bermaksud) Dan dimudahkan buah-buahnya sehingga semudah-mudahnya. Sehingga dapat dicapai oleh orang yang berdiri maupun yang duduk dan berbaring.
                        Abu hurairah r.a. berkata: "Demi Allah yang menurunkan kitab pada Nabi Muhammad s.a.w. Sesungguhnya ahli syurga tiap saat bertambah elok cantiknya, sebagaimana dahulu didunia bertambah tua."
                        Abul-Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Shuhaib r.a. berkata: "Nabi Muhammad s.a.w. bersabda yang bermaksud: "Apabila ahli syurga telah masuk kesyurga dan ahli neraka telah masuk keneraka, maka ada seruan: Hai ahli syurga, Allah akan menepati janji-Nya kepada kamu. Mereka berkata: "Apakah itu, tidakkah telah memberatkan timbangan amal kami dan memutihkan wajah kami dan memesukkan kami kedalam syurga dan menghindarkan kami dari neraka. Maka Allahmembukakan bagi mereka hijab sehingga mereka dapat melihatNya, demi Allah yang jiwaku ada ditanganNya belum pernah mereka diberi sesuatu yang lebih senang daripada melihat zat Allah."
                        Anas bin Malik r.a. berkata: "Jibril datang kepada Nabi Muhammad s.a.w. membawa cermin putih yang ditengahnya ada titik hitam, maka Nabi Muhammad s.a.w. bertanya kepada Jibril: "Apakah cermin yang putih ini?" Jawabnya: "Ini hari Jumaat dan titik hitam ini saat mustajab yang ada dihari Jumaat, telah dikurniakan untuk mu dan untuk ummat mu, sehingga ummat-ummat yang sebelumnya berada dibelakangmu, iaitu Yahudi dan Nashara (kristian) dan saat dihari Jumaat, jika seorang mukmin bertepatan berdoa untuk kebaikan pada saat itu pasti ia akan diterima oleh Allah, atau berlindung kepada Allah dari suatu bahaya, pasti akan dihindarkannya, dan hari Jumaat dikalangan kami (Malaikat) dinamakan Yaumal Mazid (hari tambahan)."
                        Nabi Muhammad s.a.w. bertanya lagi: "Apakah Yaumal Mazid itu?" Jawab Jibril: "Tuhan telah membuat lembah disyurga Jannatul  Firdaus, disana ada anak bukitdari misik kasturi dan pada tiap-tiap hari Jumaat disana disediakan mimbar-minbar dari nur (cahaya) yang diduduki oleh para Nabi, dan ada mimbar-mimbar dari emas bertaburan permata yaqut dan zabarjada diduduki para siddiqin, suhada dan solihin, sedang orang-orang ahli ghurof (yang dibilik syurga) berada dibelakang mereka diatas bukit kecil itu berkumpul menghadap kepada Tuhan untuk memuja muji kepada Allah, lalu Allah berfirman: "Mintalah kepadaKu." Maka semua minta (Kami mohon keridhaanMu) Jawab Allah:"Aku telah redho kepadamu, keridhoan sehingga kamu Aku tempatkan dirumahKu dan Aku muliakan kamu." Kemudian Allahmenampakkan kepada mereka sehingga mereka dapat melihat zatNya, maka tidak ada hari yang mereka suka sebagaimana hari Jumaat kerana mereka merasa bertambahnya kemuliaan dan  kehormatan mereka.
                        Dalam lain riwayat: Allah menyuruh kepada Malaikat: "Berikan makan kepada para waliKu.", maka dihidangkan berbagai makanan maka terasa pada tiap suap rasa yang lain dari semuanya, bahkan lebih lazat sehingga bila selesai makan, diperintahkan oleh Allah: "Berikan minum kepada hamba-hambaKu." maka diberi minum yang dapat dirasakan kelazatannya pada tiap teguk dan ketika telah selesai maka Tuhan berfirman: "Akulah Tuhanmu telah menepati apa yang Aku janjikan kepadamu dan kini kamu boleh minta, nescaya Aku berikan permintaanmu." Jawab mereka: "Kami minta ridhoMu. kami minta ridhoMu." dua tiga kali. Dijawab oleh Allah: "Aku ridho kepadamu bahkan masih ada tambahan lagi daripadaKu, pada hari ini Aku muliakan kamu dengan penghormatan yang terbesar dari semua yang telah kamu terima." Maka dibukakan hijab sehingga mereka dapat melihat dzat Allah yang Maha Mulia sekehendak Allah, maka segera mereka bersujud kepada Allah sekehendakAllah sehingga Allah menyuruh mereka: "Angkatlah kepalamu sebab kini bukan masa beribadat." Maka disitu mereka lupa pada nikmat-nikmat yang sebelumnya dan terasa benar bahawa tidak ada nikmat lebih besar daripada melihat dzat Allah yang Maha Mulia. Kemudian mereka kembali maka semerbak bau harum dari bawah Arsy dari bukit kasturi yang putih dan ditaburkan diatas kepala mereka, diatas ubun-ubun kuda mereka, maka  apabila mereka kembali kepada isteri-isterinya terlihat bertambah indah lebih dari semula ketika mereka meninggalkan mereka sehingga isteri-isteri mereka berkata: "Kamu kini lebih elok dari yang biasa."
                        Abul-Laits berkata: "Terbuka hijab, bererti hijab yang menutupi mereka untuk melihat-Nya. Dan erti melihat kepadaNya iaitu melihat kebesaran yang belum pernah terlihat sebelumnya tetapi kebanyakkan ahli ilmu mengerikan: Melihat dzat Allah tanpa perumpamaan."
                        Ikrimah berkata: "Ketangkasan ahli syurga bagaikan orang berumur 33 tahun lelaki dan perempuan sama-sa,a, sedang tingginya enam puluh hasta, setinggi nabi Adam a.s. muda-muda yang mesih bersih halus tidak berjanggut, bola matanya, memakaitujuh puluh macam perhiasan, yang berubah warnanya tiap-tiap jam, tujuh puluh macam warna, maka dapat melihat mukanya dimuka isterinya, demikian pula didadanya, dibetisnya, demikian pula isterinya dapat melihat wajahnya diwajah suaminya, didada dan dibetisnya, mereka tidak berludah dan tidak beringus, lebih-lebih yang lebih kotor, maka lebih jauh."
                        Dalam lain riwayat: "Andaikan seorang wanita syurga menunjukkan tapak tangannya dari langit nescaya akan menerangi antara langit dan bumi."
                        Abul-Laits meriwayatkan dengan sanadnya Zaid bin Arqam r.a. berkata: "Seorang ahlil kitab datang kepada Nabi Muhammad s.a.w. dan bertanya: "YaAbal-Qasim, apakah kau nyatakan bahawa orang syurga itu makan dan minum?" Jawab Nabi Muhammad s.a.w.: "Ya, demi Allah yang jiwa Muhammad ada ditanganNya, seorang ahli syurga diberi kekuatan seratus orang dalam makan, minum dan jima (bersetubuh)." Dia berkata: "Sedang orang yang makan, minum ia lazimnya berhajat, sedang syurga itu bersih tidak ada kekotoran? Jawab Nabi Muhammad s.a.w. : "Hajat seseorang itu berupa peluh yang berbau harum bagaikan kasturi."
                        Abul-Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Mu'tah bin Sumai mengenai firman Allah s.w.t.: "Thuba lahum wa husnu ma ab."
                        Thuba ialah pohon pokok disyurga yang dahannya dapat menaungi tiap rumah disyurga, didalamnya berbagai macam buah dan dihinggapi burung-burung besar sehingga bila seorang ingin burung dapat memanggilnya dan segera jatuh diatas meja makannya, dan dapat makan sayap yang sebelah berupa dinding dan yang lain berupa panggangan, kemudian bila telah selesai ia terbang kembali."
                        Dari Al'amasy dari Abu Salih dari Abu Hurairah r.a. berkata: Nabi Muhammad s.a.w. yang bermaksud: "Rombongan pertama akan masuk syurga dari ummatku bagaikan bulan purnama, kemudian yang berikutnya bagaikan bintang yang amat terang dilangit, kemudian sesudah itu menurut tingkatnya masing-masing, mereka tidak kencing dan buang air, tidak berludah dan tidak ingus, sisir rambut mereka dari emas dan ukup-ukup mereka dari kayu gahru yang harum dan peluh mereka kasturi dan bentuk mereka seperti seorang yang tingginya bagaikan Adam a.s. enam puluh hasta."
                        Ibn Abbas r.a. berkata: "Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Sesungguhnya ahli syurga itu muda semua, polos, halus, tidak ada rambut kecuali dikepala, alis dan idep (dikelopak mata), sedang janggut, kumis, ketiak dan kemaluan polos tidak ada rambut, tinggi mereka setinggi Nabi Adam a.s. enam puluh hasta, usianya bagaikan Nabi Isa a.s 33 tahun, putih rupanya, hijau pakaiannya, dihidangkan kepada mereka hidangan, maka datang burung dan berkata: "Hai waliyullah, saya telah minum dari sumber salsabil dan makan dari kebun syurga dan buah-buahan, rasanya sebelah badanku masakan dan yang sebelahnya gorengan, maka dimakan oleh orang itu sekuatnya."
                        Dan tiap orang wali mendapat tujuh puluh perhiasan, tiap perhiasan berbeza warna dengan yang lain, sedang jari-jarinya ada sepuluh cincin, terukir pada yang pertama: Salam alaikum bima shobartum, dan yang kedua: Ud khuluha bisalamin aminin, yang ketiga : Tilkal janatullati urits tumu ha bima kuntum ta'malun, yang keempat: Rufi'at ankumul ahzana wal humum, yang kelima: Albasakum alhuli wal hulal, yang keenam Zawwa jakum ul hurul iin, yang ketujuh: Walakum fihamatasy tahihil anfusu wa taladzzul a'yun wa antum fiha khalidun, yang kelapan: Rafaq tumunnabiyina wassiddiqin, yang kesembilan: Shirtum syababa laa tahromun dan yang kesepuluh: Sakantum fi jiwari man laa yu'dzil jiran."
Ertinya:
  1. Salam alaikum bima shobartum                                                                                            Selamat sejahtera kamu kerana kesabaran kamu
  2. Ud khuluha bisalamin aminin                                                                                            Masuklah kesyurga dengan selamat dan aman
  3. Tilkal janatullati urits tumu ha bima kuntum ta'malun                                                            Itulah syurga yang diwariskan kepadamu kerana amal perbuatanmu
  4. Rufi'at ankumul ahzana wal humum                                                                                          Telah dihindarkan dari kamu semua risau dan dukacita  
  5. Albasakum alhuli wal hulal                                                                                                    Kami berimu pakaian dan perhiasan
  6. Zawwa jakum ul hurul iin                                                                                                        Kami kahwinkan kamu dengan bidadari
  7. Walakum fihamatasy tahihil anfusu wa taladzzul a'yun wa antum fiha khalidun                            Untuk mu dalam syurga segala keinginan dan menyenangkan pandangan matamu.
  8. Rafaq tumunnabiyina wassiddiqin                                                                                            Kamu telah berkumpul dengan para Nabi dan Siddiqin
  9. hirtum syababa laa tahromun                                                                                                Kamu menjadi muda dan tidak tua selamanya
  10. Sakantum fi jiwari man laa yu'dzil jiran                                                                                Kamu tinggal dengan tetangga yang tidak mengganggu tetangganya.
                        Abul-Laits berkata: "Siapa yang ingin mendapat kehormatan itu hendaklah menepati lima perkara ini iaitu: 
  1. Menahan dari maksiat kerana firman Allah s.w.t.: "Wa nahannafsa anil hawa fainnal jannat hiyal ma'wa yang bermaksud "Dan menahan nasfu dari maksiat maka syurga tempatnya."
  2. Rela dengan pemberian yang sederhana sebab tersebut dalam hadis: "Harga syurga itu ialah tidak rakus pada dunia."
  3. Rajin pada tiap taat dan semua amal kebaikan sebab kemungkinan amal itu yang menyebabkan pengampunan dan masuk syurga seperti firman Allah s.w.t. : "Itu syurga yang diwariskan kepadamu kerana amal perbuatanmu."
  4. Cinta pada orang-orang yang soleh dan bergaul dengan mereka sebab mereka diharapkan syafa'atnya sebagaimana dalam hadis: "Perbanyaklah kawan kerana tiap kawan itu ada syafa'atnya pada hari kiamat."
  5. Memperbanyakkan doa dan minta masuk syurga dan husnul khotimah.
                        Sebagaimana ahli hikmah berkata: "Condong kepada dunia setelah mengetahui pahala bererti satu kebodohan dan tidak bersungguh-sungguh beramal setelah mengetahui besarnya pahala bererti lemah malas dan di syurga ada masa istirehat tidak dapat dirasakan kecuali oleh orang yang tidak pernah istirehat didunia dan ada kepuasan yang tidak dapat dirasakan kecuali oleh orang yang meninggalkan berlebihan didunia, dan cukup dengan kesederhanaan yang ada didunia.
                        Ada seorang zahid makan sayur dan garam, lalu ditegur oleh orang: "Kamu cukup dengan itu tanpa roti?" Jawabnya: Saya jadikan makanan ini untuk syurga sedang kau jadikan untuk w.c, kau makan segala yang lazat dan akhirnya ke w.c, sedang saya makan sekadar untuk menguatkan taat, semoga saya sampai kesyurga."
                        Ibrahim bin Adham ketika masuk ketempat permandian dilarang oleh penjaganya: "Jangan masuk kecuali jika membayar wangnya." Maka ia menangis dan berdoa: "Ya Allah, seorang untuk masuk kerumah syaitan tidak diizinkan tanpa wang, maka bagaimana saya akan masuk ketempat para Nabi dan Siddiqin tanpa upah?"
                        Tersebut dalam wahya yang diturunkan pada sebahagian para Nabi itu: "hai Anak Adam, kau membeli neraka dengan harga mahal dan tidak mau membeli syurga dengan harga murah." Ertinya: Adakalanya pengeluaran untuk maksiat itu banyak dan ringan, tetapi untuk sedekah kebaikan sedikit dan berat."
                        Abu Hazim berkata: "Andaikata syurga itu tidak dapat dicapai kecuali dengan meninggalkan kesukaannya didunia, nescaya itu ringan dan sedikit untuk mendapat syurga, dan andaikan neraka itu tidak dapat dihindari kecuali dengan menanggung semua kesukaran-kesukaran dunia, niscaya itu ringan dan sedikit disamping keselamatan dineraka. Padahal kamu dapat masuk dan selamat dari neraka dengan sabar menderita satu peratus dari kesukaran."
                        Yahya bin Mu'adz Arrazi berkata: "Meninggalkan dunia berat tetapi meninggalkan syurga lebih berat, sedang maharnya syurga ialah meninggalkan dunia."
                        Anas bin Malik r.a berkata: "Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Siapa yang minta kepada Allah syurga sampai tiga kali, maka syurga berdoa: "Ya Allah, masukkan ia kesyurga" dan siapa berlindung kepada Allah dari neraka tiga kali maka neraka berdoa: "Ya Allah, hindarkan ia dari neraka."
                        Semoga Allah s.w.t. menghindarkan kami dari neraka dan memasukkan kami kedalam syurga. Dan andaikan didalam syurga itu tidak ada apa-apa kecuali bertemu dengan kawan-kawan nescaya itu sudah enak dan baik, maka bagaimana padahal disyurga itu segala kehormatan dan kepuasan itu semua ada.
                        Anas bin Malik r.a. berkata: "Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Didalam syurga ada pasar tetapi tidak ada jual beli, hanya orang-orang berkumpul membicarakan keadaan ketika didunia, dan cara beribadat, bagaimana keadaan antara si fakir dengan si kaya, dan bagaimana keadaan sesudah mati dan lama binasa dalam kubur sehingga sampai kesyurga."
                        Abul-laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Abdullah bin Mas'ud r.a. berkata: "Manusia semua akan berdiri didekat neraka, kemudian mereka menyeberang diatas sirat (jambatan) diatas neraka, masing-masing menurut amal perbuatannya, ada yang menyeberang bagaikan kilat, ada yang bagaikan angin kencang, ada yang bagaikan kuda yang cepat larinya, dan seperti lari orang, dan ada yang bagaikan terbang burung, dan ada yang seperti unta yang cepat dan yang akhir berjalan diatas kedua ibu jari kakinya, kemudian tersungkur dalam neraka dan sirat itu licin, halus, tipis, tajam semacam pedang, berduri sedang dikanan kirinya Malaikat yang membawa bantolan untuk  membantol (menyeret) orang-orang, maka ada yang selamat, ada yang luka-luka tetapi masih selamat dan ada yang langsung tersungkur kedalam api neraka, sedang para Malaikat itu sama-sama berdoa: "Robbi sallim saliim" (Ya Tuhan, selamatkan, selamatkan) dan ada orang yang berjalan sebagai orang yang terakhir masuk kesyurga, maka ia selamat dari sirat, terbuka baginya pintu syurga dan merasa tidak ada tempat baginya disyurga, sehingga dia berdoa: "Ya Tuhan, tempat saya disini." Jawab Tuhan: "Kemungkinan jika Aku beri kamu tempat ini lalu minta yang lainnya." Jawabnya: "Tidak, demi kemuliaanMu." Maka ditempatkan disitu, kemudian diperlihatkan kepadanya tempat yang lebih baik, sehingga dia merasakan kerendahan tempat yang diberikan kepadanya, lalu ia berkata: "Ya Tuhan, tempatkan lah aku disitu." Dijawab oleh Tuhan: "Kemungkinan jika Aku beri kamu tempat ini lalu minta yang lainnya." Jawabnya: "Tidak, demi kemuliaanMu." kemudian diperlihatkan kepadanya syurga yang lebih baik, sehingga ia merasa bahawa tempatnya masih rendah, tetapi ia diam tidak berani minta beberapa lama sehingga ditanya: "Apakah kau tidak minta?" Jawabnya: "Saya sudah minta sehingga merasa malu." Maka firman Allah s.w.t.: "Untukmu sebesar dunia sepuluh kali, maka inilah yang terendah tempat disyurga."
                        Abdullah bin Mas'ud berkata: "Nabi Muhammad s.a.w. jika menceritakan ini maka tertawa sehingga terlihat gigi gerahamnya."
                        Dalam hadis: "Diantara wanita-wanita didunia ini ada yang kecantikannya melebihi dari bidadari kerana amal perbuatannya ketika didunia."
Firman Allah s.w.t.: "Inna ansya'nahunna insya'a, fija'alnahunna abkara uruban atraba li ash habil yamin." yang bermaksud: "Kami cipta mereka baru dan Kami jadikan mereka tetap gadis yang sangat kasih dan cinta, juga tetap sebaya umurnya, untuk orang-orang ahlil yamin."